Sebagai orang yang engga bisa berenang, wajar saja kalau waktu disuruh nyemplung ke laut sempat ada rasa grogi. Kekhawatiran pertama yang terlintas tentu saja, bagaimana kalau saya tenggelam di laut?!
Well, at the end I have to face it.
Pengalaman pertama saya snorkeling adalah waktu saya berlibur ke Phuket, Thailand. Selama 2 hari berturut-turut saya mengikuti tour keliling pulau-pulau di sekitar Phuket yang semuanya menyediakan paket snorkeling. Saya pergi ke Phuket dengan 3 orang teman saya lainnya. Ketiga teman saya ini semuanya bisa berenang, tinggallah saya yang bermodal nekat saja. Hari pertama, kapal berhenti di tengah Maya Beach atau orang disana sering menyebutnya Leonardo DiCaprio beach, karena pernah dijadikan tempat syuting The Beach yang dibintangi Leonardo Dicaprio tahun 2000 lalu. Pihak kapal sudah menyediakan pelampung dah alat snorkeling untuk masing-masing penumpang. Dari hasil pengamatan saya, banyak orang Asia yang tidak bisa berenang, dibandingkan dengan para bule-bule yang langsung melompat ke laut, bahkan mereka juga membawa balita mereka berenang di laut. Jadi malu sendiri nih, udah umur segini masih belum bisa berenang di laut tanpa pelampung.
Awalnya saya masih pikir-pikir apakah mau ikut masuk ke laut atau tidak, tapi udah jauh-jauh ke Phuket masa ga snorkeling -___- Akhirnya berbekal nekat dan perlengkapan snorkeling + jaket pelampung, saya lompat ke laut. Dan ternyata jaket pelampung saya kebesaran, dan tali dibagian kakinya sudah tidak ada, jadi pelampung saya naik ke leher tanpa bisa menopang badan saya yang tetep turun ke bawah. Haduhh agak belibet nasib orang yang ga bisa berenang ini. Akhirnya saya naik ke kapal lagi untuk membetulkan jaket pelampung yang seadanya itu dan lanjut berenang-renang di laut.
Di Maya Beach ini, jumlah orang yang masuk ke laut cukup ramai, karena kapal yang dibawa adalah kapal ferry mini. Jadi kalau dilihat dari atas kapal, pemandangannya agak mirip cendol berwarna warni.
Hari kedua, saya mengikuti tour Krabi Island, menggunakan speedboat, kami snorkeling di chicken island. Karena menggunakan speedboat, maka jumlah orangnya pun lebih sedikit, sekitar belasan orang saja. Saya sempat membawa biskuit untuk diberikan ke ikan-ikan disana. Saking banyaknya ikan yang bergerombol (schooling fish), saya sampai bisa memegang ikan-ikan itu. Snorkeling hari kedua way better banget lah, dari sisi tempat lebih sepi, ikan lebih banyak, dan pelampungnya masih bagus, jadi saya engga tenggelam lagi karena pelampung yang naik sedangkan badan saya melorot heheheee...
Overall, untuk yang tidak bisa berenang seperti saya, tetep bisa snorkeling kok. Cuma pastiin aja pelampungnya dipasang dengan benar. Dan jangan panik.
Snorkeling di Leonardo Dicaprio Beach / Maya Beach |
Ikan-ikan kecil akan mendekat kalau kita bawa biskuit atau roti |
Area Chicken island jauh lebih sepi dibanding Maya beach yang crowded |
Selamat Snorkeling. :)
No comments:
Post a Comment